Tuesday, 28 January 2014

Tips Memutihkan Kulit

4 Cara Mentimun Hilangkan Noda Hitam di Wajah


Ada empat cara yang bisa Anda praktekkan langsung setelah membaca artikel ini. Dan dengan rutin merawat wajah menggunakan mentimun, perlahan noda kehitaman di wajah akan memudar, hilang, jerawat menjadi kering, serta kulit menjadi lebih kenyal dan segar.


Jus mentimun

Cara yang pertama adalah dengan memanfaatkan jus mentimun. Mentimun yang sudah tua dan juicy, dihancurkan menjadi juice kemudian diaplikasikan ke seluruh wajah dengan menggunakan kapas. Lakukan dua kali sehari sebelum mandi untuk menghilangkan noda di wajah dengan efektif.

Parutan mentimun

Anda juga bisa memarutnya dan menambahkan bubuk sandalwood, serta memassage ke seluruh bagian wajah. Diamkan beberapa menit, bilas dengan air dingin. Tak perlu lagi mencucinya dengan sabun, namun pastikan sebelum mengaplikasikan, wajah Anda sudah bersih.

Tepuk-tepuk menggunakan handuk untuk mengeringkannya. Lakukan setidaknya 2-3 hari sekali agar hasilnya maksimal.

Massage mentimun

Potong-potong buah mentimun, kemudian rendam di dalam air es dan es batu selama 5 menit. Massagekan pada seluruh wajah, terutama pada mata untuk membantu merelakskan dan membuat kulit jadi segar kembali. Gerakan massage harus memutar dan merata ke seluruh wajah.

Lakukan setiap hari sebelum tidur, sehingga keesokan hari kulit menjadi lebih lembut.

Membekukan mentimun

Potong mentimun tipis-tipis kemudian letakkan di dalam sebuah wadah. Dinginkan di dalam lemari es, kemudian maskerkan pada wajah setiap hari. Kompres mentimun ini akan membantu menyegarkan wajah dengan cara sederhananya.

Lakukan trik di atas dengan rutin agar hasilnya bisa Anda nikmati. Memang tidak bisa menunjukkan hasil yang instan, tetapi setidaknya bila dilakukan setiap hari, maka dalam seminggu Anda akan melihat bedanya. (vem/bee)

Syahida.com - Kejadian unik terjadi di pesisir pantai Kampung Tambisan, bagian Timur Sabah, Lahad Datu Malaysia, ribuan ikan terlihat melompat-lompat naik ke daratan. Kejadian tersebut sempat terekam dalam video yang diunggah oleh salah seorang pengguna YouTube, Selasa (24/12/2013).
Dalam video tersebut terlihat anak-anak dan penduduk setempat mencoba menangkap ribuan ikan yang berkumpul di pinggiran pantai dan melompat-lompat ke daratan. Lahad Datu adalah sebuah kota di negara bagian Sabah, Malaysia.
Sebagian orang beranggapan bahwa kejadian tersebut merupakan pertanda datangnya bencana atau tsunami. Namun menurut salah seorang penduduk setempat, Suzila Abdullah, fenomena ini sudah terjadi sejak tiga tahun belakangan. “Tetapi tahun ini kelihatan dia berbeda karena jumlah ikan yang timbul amat banyak”, katanya sebagaimana dilansir Mstar Online.
Dia meyakini bahwa musim sekarang yang berombak kuat membuat ikan-ikan tersebut naik ke darat, tetapi hanya terjadi dua atau tiga hari saja. (Syahida.com / hdn)
- See more at: http://www.syahida.com/2013/12/167/video-subhanallah-ribuan-ikan-melompat-naik-ke-darat-pertanda-tsunami/#sthash.VEjTenhH.dpuf

Heboh, Ditemukan Cumi-Cumi Raksasa Sepanjang 49 Meter; Benarkah?

| 13/01/2014 | & Komentar
Foto palsu dari cumi-cumi raksasa yang kabarnya ditemukan di California. (Foto: Cuplikan dari situs Lightly Braised Turnip, www.lightlybraisedturnip.com)
Foto palsu dari cumi-cumi raksasa yang kabarnya ditemukan di California. (Foto: Cuplikan dari situs Lightly Braised Turnip, www.lightlybraisedturnip.com)
Syahida.com - Sebuah foto seekor monster cumi-cumi raksasa sepanjang 49 meter (160 kaki) beredar di jejaring sosial hari Kamis yang lalu (9/1/2014). Luar biasa, benarkah ada cumi-cumi raksasa sebesar itu?
Foto tersebut memperlihatkan seekor hewan raksasa yang hidup di laut sangat dalam muncul di daratan dan terlihat habis dicuci di sebuah pantai di Santa Monica, California, Amerika Serikat. Foto muncul dalam sebuah artikel satir di situs The Lightly Braised Turnip pekan kemarin.
Dengan gaya cerita Godzilla, artikel tersebut mengklaim cumi-cumi raksasa itu adalah korban dari radiasi dan diperkirakan berasal dari pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima di Jepang.
Orang-orang mulai berbagi foto itu di Facebook dan Twitter. Staf situs penelitian-rumor, snopes.com, melakukan penyelidikan langsung ke tempat kejadian perkara di Santa Monica dan melaporkan tidak ada tanda-tanda keberadaan cumi-cumi raksasa. “Berbagai toko berita lokal juga tidak melaporkan topik tentang hal ini”, tulis mereka.
David Emery menulis di About.com bahwa cumi-cumi raksasa dalam foto itu sebenarnya adalah cumi-cumi raksasa yang “hanya” sepanjang 9 meter (30 kaki) yang terdampar di Spanyol pada bulan Oktober 2013.
Foto palsu itu adalah gabungan sebuah gambar cumi-cumi raksasa yang dibesarkan dengan gambar orang yang berdiri di pantai. Dengan demikian, foto itu adalah hoax.
“Dari sudut pandang fotografi murni, apa yang menonjol sebagai keanehan adalah bayangan cumi-cumi di sebelah kirinya – sebenarnya semuanya adalah bayangan,” kata Sherry Brukbacher, editor berita foto di National Geographic. “Hal ini membuat saya segera mempertanyakan foto itu”.
Cumi-cumi raksasa cukup besar untuk melawan paus sperma (Physeter Macrocephalus), kadang-kadang cumi menang, kadang-kadang mereka berakhir di perut binatang.
Cumi-cumi raksasa terbesar yang pernah dicatat oleh ilmuwan adalah sepanjang 12 meter (43 kaki), menurut situs Smithsonian’s National Museum of Natural History.
(nationalgeographic.com / Syahida.com / hdn)
- See more at: http://www.syahida.com/2014/01/249/heboh-ditemukan-cumi-cumi-raksasa-sepanjang-49-meter-benarkah/#sthash.FzIu8hws.dpuf

No comments:

Post a Comment